Formulasi Sediaan Sabun Padat Transparan Dari Ekstrak Etanol Daun Miana ( Coleusscutellarioides (L.) Benth) Sebagai Antiseptik

Ola Syahira, Safrina Safrina, Siti Aisyah Tanjung, Muhammad Bagas F

Abstract


Di pasaran banyak beredar sabun antiseptik mengandung antibakteri sintetis, namun sering menimbulkan efek samping, maka perlu dibuat sabun mengandung bahan alami contohnya daun miana mengandung senyawa flavanoid, tanin, minyak atsiri, polifenol dan saponin mempunyai aktivitas sebagai antimikroba dan antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sediaan sabun padat transparan ekstrak etanol daun miana (Coleus scutellarioides (L.) Benth) bisa sebagai antiseptik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental yaitu dengan membuat sabun padat transparan ekstrak etanol daun miana sebagai antiseptik dengan konsentrasi 2%, 2,5%, dan 3%. Dilakukan skrining fitokimia pada simplisia dan ekstrak etanol daun miana, ekstrak etanol nya dibuat menjadi sediaan sabun padat transparandan dievaluasi sediaan meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji stabilitas, uji tinggi busa, uji kadar air, uji asam lemak bebas, uji daya bersih, uji iritasi, uji kesukaan, dan uji efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun miana secara pengukuran diameter hambatan dan uji ALT. Hasil skirining fitokimia menunjukaan bahwa simplisia dan ekstrak etanol daun miana (EEDM) mengandung flavonoid, tanin, saponin, steroid/ triterpenoid, dan glikosida, dapat diformulasikan ke dalam sabun padat transparan EEDM memenuhi syarat mutu fisik. Angka lempeng total terhadap penurunan jumlah koloni pada uji ALT EEDM 3% telah terjadi pengurangan koloni bakteri sebesar 67,39%.


Keywords


Coleus Scutellarioides (L.) Benth; Sabun Padat Transparan; Ekstrak Etanol Daun Miana

Full Text:

PDF

References


Amaliya, 2018. Etnofarmakologi Tumbuhan Miana (Coleus scutellariodes (L.) Benth). Jurnal Pro-Life Volume 5 Nomor 2, Juli 2018, 567.

Anita, Mujaidah B, Dewi A, Rahmawati, Andi F. Isolasi dan Identifikasi senyawa flavonoid ekstrak daun miana (Coleus atropurpeus) terhadap Staphyloccocus aureus dan Vibrio Cholera, 2019 : 5.

Baehaki, A., Dwita Lestari, S., & Fusva Hildianti, D. (2019). Pemanfaatan Rumput laut Euchema cottonii dalam Pembuatan Sabun Antiseptik. JPHPI 2019, 22(1), 143–154.

Bintoro,A, Ibrahim, A. M,& Situmeang, B., 2017. Analisis Dan Identifikasi Senyawa Saponin Dari Daun Bidara (Zhizipus Mauritania L.). Jurnal ITEKIMA. 2(1):84-94. Jurusan Kimia Sekolah Tinggi Analis Kimia Cilegon, Banten.

Brilliani Ra, Safitri D, Sudarno S. Analisis Kecenderungan Pemilihan Kosmetik Wanita Di Kalangan Mahasiswi Jurusan Statistika Universitas Diponegoro Menggunakan Biplot Komponen Utama. J Gaussian. 2018;5(3):545–51.

Depkes RI. 2008. “Farmakope Herbal Indonesia.” Edisi 1.Departemen Kesehatan Republik Indonesia Republik Indonesia.(1995). Farmakope Indonesia (Edisi IV).

Ditijen POM. 1995. Materia Medika Indonesia, Jilid VI.

Departemen Kesehatan RI. Jakarta. Hal. 321-326, 333-337.Dwidjoseputro, (2019). Dasar-Dasar Mikrobiologi (D. Dwidjoseputro (Ed.)).

Djambatan. Farid, F., Putri, M. S., dan Havizur, R. 2018. Introduksi teknologi Sabun Cair Antiseptik dari Buah Pedada (Sonneratia caseolaris) di Kelurahan Kampung Laut, Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur. Jurnal karya Abadi Masyarakat. 27: 1-12.

Jawetz.2005.Mikrobiologi Kedokteran.Salemba Medika.Jakarta

Maranduca MA, Branisteanu D, Serban DN, Branisteanu DC, Stoleriu G, Manolache N, Serban IL. Synthesis and physiological implications of melanic pigments. Oncol Lett. 2019 May;17(5):4183-4187

Mierziak, J., Kostyn K., Kulma., 2014. Flavanoids as important molecules of plant interactions with the environment.Mol. Basel Switz. 19, 16240-16265.

Mardiana, U., Solehah, V. F. (2020). Pembuatan Sabun Berbahan Dasar Minyak Jelantah dengan Penambahan Gel Lidah Buaya sebagai Anti SeptikAlami. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada :Jurnal Ilmu Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi, Volume 20 (2), 252-260.

Pratiwi, R. H., dan Endang S. 2020. Pendidikan Kesehatan Masyarakat Health Edu- Preneurship Melalui Pembuatan Sabun Kecantikan Berbasis Potensi Lokal. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Rekarta. 84-90.

Syahara, S., & Siregar, Y. F. (2019). Skrining fitokimia ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura). Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia, 4(2), 121–125.

Schlegel, H. G., Mikrobiologi Umum, 2020, Edisi ke-6, Gajah Mada University Prees, Yogyakarta.

Soesilo, Slamet, et.al. Materi Medika Indonesia, Jilid V. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 1989.

Sharma, R. 2013. Preliminary Phytochemical Screening of Lantana Camara Linn.

Sparta Institute of Technology. Journal, 3(4).

Sari , 2018 Pembuatan Sabun Padat dan Sabun Cair Dari Minyak Jarak. Jurnal Teknik Kimia, Vol. 17, No. 1.

Standar Nasional Indonesia, Sabun Mandi: No. 3532:2016, Badan Standar Nasional, Jakarta




DOI: https://doi.org/10.51849/j-bikes.v4i2.90

Refbacks

  • There are currently no refbacks.