Pengaruh Pemberian Aromaterapi Peppermint Terhadap Penurunan Frekuensi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I Di Klinik Kartini Medika

Tyas Anggraeni, Rani Safitri

Abstract


Mual muntah merupakan keluhan umum yang sering terjadi pada kehamilan trimester I. Keluhan ini merupakan hal yang normal, namun apabila tidak segera diberikan pengobatan akan menjadi keluhan yang berbahaya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Pengaruh pemberian aromaterapi peppermint terhadap penurunan frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I di Klinik Kartini Medika. Design penelitian ini yaitu menggunakan metode Pre Experiment dengan pendekatan The one group pre-test post-test Design. Populasi dalam penelitian ini yaitu semua ibu hamil yang berada di Klinik Kartini Medika yang berjumlah 50 orang ibu hamil. Teknik pengambilan sampel yaitu non probability sampling dengan Teknik consecutive sampling. Penelitian ini di lakukan pada bulan Februari – April 2025. Untuk mengukur frekuensi mual muntah pada ibu hamil menggunakan kuesioner Mual Muntah Kehamilan Trimester I. Data diolah dengan menggunakan SPSS for Windows Versi 25, sedangkan analisa data menggunakan uji statistic Wilcoxon, diperoleh nilai p= 0,000 dengan α=0,05 sehingga nilai p<α maka H1 diterima dan H0 ditolak artinya ada efek pemberian aromaterapi peppermint terhadap penurunan frekuensi mual muntah, Sehingga disarankan menggunakan aromaterapi peppermint untuk menurunkan frekuensi mual muntah bagi ibu hamil yang mengalami mual muntah


Keywords


Aromaterapi; Mual Muntah; Aromaterapi Peppermint

Full Text:

PDF

References


Adnyani, N. W. S. (2021). Karakteristik ibu hamil dengan emesis gravidarum di praktik mandiri bidan “PS”. Nuevos Sistemas de Comunicación e Información, 1, 2013–2015.

Afriyanti, D., & Raheindza, N. H. (2020). Pengaruh pemberian aromaterapi lemon elektrik terhadap mual dan muntah pada ibu hamil trimester I. Maternal Child Healthcare, 2(1). https://ojs.fdk.ac.id/index.php/MCHC/article/view/1033

Ayubbana, S., & Hasanah, U. (2021). Efektivitas aromaterapi peppermint terhadap mual muntah pada ibu hamil yang mengalami mual muntah. https://doi.org/10.33024/hjk.v15i1.3313

Cahyasari. (2019). Perbedaan efektivitas inhalasi lavender dan relaksasi nafas dalam terhadap persepsi nyeri pada insersi AV Shunt pasien hemodialisis di RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Fakultas Ilmu Kesehatan UMP.

Carolin, B. T., Syamsiah, S., & Yuniati, R. (2020). The effect of citrus lemon aromatherapy on emesis gravidarum patient. Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2), 599–604. https://doi.org/10.30994/sjik.v9i2.340

Felina, M., & Ariani, L. (2021). Efektivitas pemberian seduhan jahe dengan jus jeruk terhadap mual muntah pada ibu hamil trimester I. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis E, 4(2), 2622–2256.

Gupitasari, S. A. I., & Hermawati, H. (2020). Pedoman penggunaan essential oil peppermint pada hiperemesis gravidarum dengan menggunakan media buku saku. Journal of Chemical Information and Modeling, 16–17.

Hasibuan, F., & dkk. (2021). Pengaruh aromaterapi peppermint terhadap penurunan sebagai mual dan muntah yang terjadi pada ibu hamil. Jurnal Kebidanan, 13(2), 243–252.

Jannah, M., Rahmawati, A., & Lestari, D. (2021). Efektivitas pemberian aromaterapi lemon untuk menurunkan frekuensi mual & muntah pada ibu hamil trimester I: Literatur review. Promotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(2), 191–195.

Khoirullisa, I., Susilo, C. B., & Ermawan, B. (2019). Pengaruh aromaterapi citrus aurantium dengan slow deep breathing pada pre operasi sectio caesarea terhadap kecemasan dengan spinal anestesi di RS PKU Muhammadiyah Bantul. Jurnal Kesehatan, 6(6), 14–15.

Lubis, R., Evita, S., Siregar, Y., & dkk. (2019). Pemberian aromaterapi minyak peppermint secara inhalasi berpengaruh terhadap penurunan mual muntah pada ibu hamil di PMB Linda Silalahi Pancur Batu tahun 2019.

Makrifatus Sholikhah, K., Selawati, R., Novida, & Tambunan, J. (2022). Pemberian aromaterapi lemon untuk menurunkan frekuensi mual & muntah pada ibu hamil Ny. Marlia Utami trimester I di Rumah Sakit Budi Kemuliaan Kota Batam. Jurnal Juli, 2(2), 2–7.

Puspitasari, I., & Indrianingrum, I. (2020). Ketidaknyamanan keluhan pusing pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Gribig Kabupaten Kudus. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 11(2), 265. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.844

Rahayu, R., & Sugita, S. (2018). Efektivitas pemberian aromaterapi lavender dan jahe terhadap penurunan frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I di BPM Trucuk Klaten. Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional, 3(1), 19–26. https://doi.org/10.37341/jkkt.v3i1.62

Rihiantoro, T., Oktavia, C., & Udani, G. (2018). Pengaruh pemberian aromaterapi peppermint inhalasi terhadap mual muntah pada pasien post operasi dengan anestesi umum. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 14(1), 1. https://doi.org/10.26630/jkep.v14i1.1000

Risma, R., & Kusuma, D. C. R. (2022). Faktor yang berhubungan dengan kejadian hiperemesis gravidarum di Puskesmas Singgani tahun 2021. https://doi.org/10.55681/sentri.v1i1.193

Rofi’ah, S., Widatiningsih, S., & Arfiana, A. (2019). Studi fenomenologi kejadian hiperemesis gravidarum pada ibu hamil trimester I. Jurnal Riset Kesehatan, 8(1), 41. https://doi.org/10.31983/jrk.v8i1.3844

Rosalinna, R. (2019). Aromaterapi peppermint dan lavender terhadap pengurangan mual muntah pada ibu hamil. Jambura Health and Sport Journal, 1(2), 48–55. https://doi.org/10.37311/jhsj.v1i2.2489

Santriwati. (2019). Pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi terhadap kejadian mual dan muntah pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Kassi-Kassi Kecamatan Rappocini Kota Makassar




DOI: https://doi.org/10.51849/j-bikes.v5i1.132

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


slot dana

slot